Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perlukah teriak NKRI harga mati

Sebagaimana diketahui banyaknya kalangan muda yang sangat bersemangat teriakkan NKRI harga mati. Namun sebagian masih saja kecil dalam kegiatan yang bisa memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan bangsa dan negara.

Muhammadiyah, sekarang justru tidak lagi masuk di dalam kalangan tersebut.
Tidak perlu teriak nkri hrg mati krn nkri itu kesepakatan final pendiri negara. NKRI sudah urusan dahulu, sekarang tinggal mengisi NKRI dengan action untuk mbangun negeri.

Namun ada saja yang beranggapan Muhammadiyah kurang bersemangat dalam menjaga NKRI. Ada yang meragukan ulama-ulama atas konsistensinya terhadap NKRI

Yang meragukan ulama justru lebih pantas di ragukan ketulusannya kepada negara.
NKRI adalah produk kesepakatan para ulama, banyk point-point  penting produk ulama tertuang pada dokumen-dokumen pendirian negara dahulu, jadi tidak ada alasan untuk beranggapan bahwa ulama berseberangan dengan NKRI, tidak masuk akal jika ada yang berfikiran demikian.

Demikian disampaikan oleh Bapak Safrudin pada acara mabit bersama pasukan kokam di Masjid Darul Arqom jintab Jetis Ponorogo sabtu 10 februari 2018.

Posting Komentar untuk "Perlukah teriak NKRI harga mati"