Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rasa Tidak Pernah Dusta, Mengukur Janji Politik

Ketika masa kampanye, rakyat banyak yang terpukau oleh janji, orasi, dan gestur para calon wakil rakyat, bupati, walikota, gubernur dan presiden. Seperti ketika melihat calon istri, mereka juga sering terpukau oleh keadaan  seperti itu.
Rasa Tidak Pernah Dusta, Mengukur Janji Politik

Tetapi setelah penguasa dan para politisi dilantik serta memerintah, ternyata ada yang konform  atau sesuai dengan janjinya, artinya rasanya enak, damai dan menenteramkan.  Mencari pekerjaan enak atau tidak pakai duwit,  menyekolahkan anak gratis atau setidak-tidaknya murah dan terjangkau.  Keadilan bukan barang yang langka, korupsi nyaris nggak ada. Kesenjangan semakin jauh berkurang,  suasana nyaman dan menenteramkan. Kalau ini yang terjadi, maka rezim atau para politisi yang sekarang ini dapat dipilih kembali untuk periode berikutnya.

Sebaliknya jikalau rasanya jauh dari impian, atau tidak sesuai dengan orasi, dan  janji-janjinya, serta tidak sesuai dengan gesturnya. Misalnya mencari kerjaan sulit, beban hidup semakin berat, subsidi banyak yang dicabut, pajak dan retribusi naik, BBM naik, dolar naik, utang naik,  tagihan naik, keadilan terkoyak-koyak, setiap hari tidak pernah sepi dari korupsi, pertikaian dan kegaduhan, maka rezim ini cukup satu periode saja.

Sekarang timbul pertanyaan, apakah rezim atau para politisi sekarang ini telah memenuhi janjinya. Mereka bisa menghadirkan  kesejahteraan, keadilan, kedamaian dan   ketenteraman,  atau  yang terjadi justru sebaliknya. Maka jawabannya terletak pada rasa.

Karena rasa tidak pernah dusta, rasa tidak pernah berkhianat dan rasa tidak pernah  ingkar janji.

Kepada para politisi saya sampaikan  : " selamat berkompetisi pada pemilu 2019 " Lakukan  dengan cara yang baik, jujur, dan bermoral. Jangan ada yang main rekayasa hasil, jangan ada yang kemaruk. Srmuanya untuk-NYA dan demi Indonesia raya yang adil dan bermartabat.

Suparno M Jamin, Ponorogo  ( ITB-Per )

Posting Komentar untuk "Rasa Tidak Pernah Dusta, Mengukur Janji Politik"