Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Politik Itu Kotor?


Tentang stigma negatif yang telah tersebar di masyarakat terkait dunia politik, Bapak H. Puryono, MA, anggota Komisi C DPRD Kabupaten Ponorogo mengelak dengan mengatakan bahwa hal tersebut sangat tergantung dengan personalnya. Pelaku politik memang bisa saja bertindak kotor secara politik jika personalnya memang memiliki karakter negatif. Demikian sebaliknya, jika pelaku politik tersebut memiliki karakter dasar baik maka masuk ke dunia politik pun juga tetap bisa bertindak baik sesuai dengan norma yang telah di "ugemi".

Stigma negatif yang telah merebak ke masyarakt inilah yang menjadi salah satu penyebab sebagian dari kita enggan bahkan risih berkecimpung secara langsung maupun tidak langsung dengan perpolitikan. Padahal, politik sangat penting dan sangat mempengaruhi kondisi masyarakat secara umum. Berbagai kebijakan-kebijakan Pemerintah Daerah, misalnya, akan sangat ditentukan oleh kekuatan-kekuatan Politik. Jika kita tidak memiliki kekuatan politik, sedangkan kekuatan politik di pegang oleh orang-orang yang memiliki karakter dasar kurang baik, ini tentu merugikan sebagian besar masyarakat yang terkena dampak kebijakan yang bisa saja merugikan pada kondisi tertentu.

Maka dari itu, lanjut Bapak Puryono yang menjadi Ketua Bapemperda ini, Angkatan Muda Muhammadiyah yang telah tertatar karakternya, terbentuk karakternya, harus berperan aktif di dalam dunia perpolitikan. Karena, dengan karakter yang telah terbentuk selalu positif maka akan membuahkan kekuatan yang bisa diimplementasikan di dalam sikap-sikap yang bisa mempengaruhi kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Pemerintah, sehingga imbasnya ke masyarakat sebagai objek kebijakan selalu positif.

Demikian disampaikan oleh beliau saat mengisi materi terkait perpolitikan di acara Sekolah Politik yang diadakan oleh Bidang Politik dan Hubungan Antar Lembaga Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Ponorogo kemarin kamis 25 mei 2017.

Posting Komentar untuk "Politik Itu Kotor?"