Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hiban Wahono, Simbol Kebangkitan Tapak Suci Jenangan

Musyawarah Cabang perguruan Pencak Silat Tapak Suci Putra Muhammadiyah Jenangan berhasil merumuskan susunan kepengurusan yang baru, ini merupakan momen kebangkitan Tapak Suci di Cabang Jenangan.

Hiban Wahono, Simbol Kebangkitan Tapak Suci Jenangan
Musycab yang berlangsung pada tanggal 9 November 2017 bertempat di Perguruan Pendidikan Muhammadiyah Yanggong berlangsung sangat sejuk dan penuh kekeluargaan.Terpilih sebagai ketua adalah Hiban Wahono. Hiban, begitu panggilan akrabnya merupakan kader muda Tapak Suci Putra Muhammadiyah Ponorogo yang sudah lama terjun di dunia pencak silat, melatih diberbagai tempat dengan tekun dan telaten mengantarkan beliau terpilih sebagai ketua cabang. Sosok yang gagah, tenang dan bersahaja menjadikan pilihan mayoritas peserta musyawirin.

Pimpinan Cabang Muhammadiyah Jenangan Timur, Sugianto, M.MPd dalam sambutannya menyampaikan "Kalau pengen cantik ikutlah Tapak suci, anggota Tapak suci itu hebat dan harus cakap disegala bidang, lebih hebat lagi kalau organisasi nya tertata dengan rapi, jangan sampai Tapak Suci hilang dari ranting-ranting Muhammadiyah."

Dewan penasihat, Zein fahmi huda,ST menyampaikan,  "Muhammadiyah adalah organisasi dakwah, termasuk di Ortom termasuk juga di tapak suci harus selalu menggelorakan semangat dakwah, Tapak suci merupakan organisasi Ortom yang bergerak di bidang pencak silat harus mampu menciptakan suasana dakwah yang menyejukkan dan menggembirakan dikalangan muda".

"Kita perlu mendukung upaya kader Tapak Suci di Jenangan dalam membangun struktur organisasi melalui Musyawarah Cabang ini. Sebagai organisasi kader Muhammadiyah, struktur organisasi itu amat penting. Karena disinilah semua persoalan diselesaikan. Termasuk membina kader. Keberhasilan dalam membangun struktur organisasi tentu tidak dapat dilihat dalam waktu pendek. Bahkan bisa 10 sampai 20 tahun yang akan datang baru kelihatan hasilnya."

Posting Komentar untuk "Hiban Wahono, Simbol Kebangkitan Tapak Suci Jenangan"