Menuju PDPM 1 Ponorogo, Mulai Ramai Dibincangkan
Musywil Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur yang akan diadakan 8 februari mendatang, hanya satu bulan lagi, menandakan bahwa Musyda PDPM juga akan segera menyusul beberapa waktu setelahnya. Selain menyiapkan partisipasi dalam mensukseskan Musywil mendatang, warga Pemuda Muhammadiyah Ponorogo juga sedang "panas-panasnya" menggodog ide untuk menyiapkan kader-kader pujaan sebagai calon pimpinan PDPM Ponorogo periode 2019-2022.
Hal ini ditandai dengan ramainya forum-forum Pemuda Muhammadiyah di tingkat daerah membahas beberapa kader militan yang diharapkan "sudi" mengisi bacapin ( bakal calon pimpinan ) PDPM Ponorogo pada Musyda yang akan datang.
Tanpa disadari ini semakin membarakan api "kompor politik" yang sudah menyala sejak akhir tahun lalu jelang Pemilu nasional yang akan diadakan pada april 2019, tahun ini.
Lalu siapa saja kader-kader yang sangat menonjol pada perbincangan di berbagai forum baik online maupun offline ?
Diantara kader yang dianggap perlu dan sangat diharapkan untuk mengisi kursi ketua PDPM periode yang akan datang adalah yang pada periode ini telah ada di kursi formatur PDPM, ada juga kader muda yang masih bersih dan fresh dianggap juga perlu memimpin jalannya roda persyarikatan dengan alasan bisa memimpin dengan jiwa yang bersih dan bisa memunculkan ide-ide cemerlang dengan modal energi yang masih 100%.
Opini lain juga muncul, bahwa PDPM harus di pimpin oleh kader yang sudah matang dan full pengalaman serta strategi dalam menjalankan kepemimpinan Pemuda Muhammadiyah. Pun, telah memiliki jaringan keluar yang diharapkan mampu memaksimalkan peran organisasi di forum global.
Terkait kesanggupan kader yang bersangkutan, Adib Khusnul Rois mengatakan bahwa semua kader pasti menyanggupi.
" Saya kira semuanya akan mau jika dipilih untuk memimpin ", tegas Ketua cabang Pemuda Muhammadiyah Jenangan Timur saat ditemui di sela-sela kajian AMM Jenangan Timur tempo hari di Ranting Muhammadiyah Yanggong.
Munculnya kader-kader calon Ketua PDPM Ponorogo, kata Abu Hanifah Ketua Kominfo PDPM Ponorogo akan memudahkan anggota dalam menentukan pilihan nanti saat Musyda diadakan.
" Semakin dini munculnya nama-nama calon ketua akan memudahkan anggota Pemuda Muhammadiyah untuk menentukan pilihan saat Musyda nanti " jelas kang Abu pengamat sosial alumni Universitas Muhammadiyah Malang.
Semua pihak berharap agar Musywil Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur nantinya bisa berjalan dengan lancar melahirkan pemimpin-pemimpin yang amanah, dan Musyda Pemuda Muhammadiyah Ponorogo juga bisa melahirkan pemimpin yang bisa menggelorakan gerakan Pemuda Muhammadiyah di tingkat daerah dalam membawa misi Islam demi kemajuan umat dan bangsa.
Hal ini ditandai dengan ramainya forum-forum Pemuda Muhammadiyah di tingkat daerah membahas beberapa kader militan yang diharapkan "sudi" mengisi bacapin ( bakal calon pimpinan ) PDPM Ponorogo pada Musyda yang akan datang.
Tanpa disadari ini semakin membarakan api "kompor politik" yang sudah menyala sejak akhir tahun lalu jelang Pemilu nasional yang akan diadakan pada april 2019, tahun ini.
Lalu siapa saja kader-kader yang sangat menonjol pada perbincangan di berbagai forum baik online maupun offline ?
Diantara kader yang dianggap perlu dan sangat diharapkan untuk mengisi kursi ketua PDPM periode yang akan datang adalah yang pada periode ini telah ada di kursi formatur PDPM, ada juga kader muda yang masih bersih dan fresh dianggap juga perlu memimpin jalannya roda persyarikatan dengan alasan bisa memimpin dengan jiwa yang bersih dan bisa memunculkan ide-ide cemerlang dengan modal energi yang masih 100%.
Opini lain juga muncul, bahwa PDPM harus di pimpin oleh kader yang sudah matang dan full pengalaman serta strategi dalam menjalankan kepemimpinan Pemuda Muhammadiyah. Pun, telah memiliki jaringan keluar yang diharapkan mampu memaksimalkan peran organisasi di forum global.
Terkait kesanggupan kader yang bersangkutan, Adib Khusnul Rois mengatakan bahwa semua kader pasti menyanggupi.
" Saya kira semuanya akan mau jika dipilih untuk memimpin ", tegas Ketua cabang Pemuda Muhammadiyah Jenangan Timur saat ditemui di sela-sela kajian AMM Jenangan Timur tempo hari di Ranting Muhammadiyah Yanggong.
Munculnya kader-kader calon Ketua PDPM Ponorogo, kata Abu Hanifah Ketua Kominfo PDPM Ponorogo akan memudahkan anggota dalam menentukan pilihan nanti saat Musyda diadakan.
" Semakin dini munculnya nama-nama calon ketua akan memudahkan anggota Pemuda Muhammadiyah untuk menentukan pilihan saat Musyda nanti " jelas kang Abu pengamat sosial alumni Universitas Muhammadiyah Malang.
Semua pihak berharap agar Musywil Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur nantinya bisa berjalan dengan lancar melahirkan pemimpin-pemimpin yang amanah, dan Musyda Pemuda Muhammadiyah Ponorogo juga bisa melahirkan pemimpin yang bisa menggelorakan gerakan Pemuda Muhammadiyah di tingkat daerah dalam membawa misi Islam demi kemajuan umat dan bangsa.
Posting Komentar untuk "Menuju PDPM 1 Ponorogo, Mulai Ramai Dibincangkan"